Keselamatan pelayaran Tanah Air, khususnya bagi kapal-kapal niaga berbendara Indonesia mendapat perhatian besar dari PT Biro Klasifikasi Indonesia (BKI) sebagai induk holding BUMN Jasa Survei atau IDSurvey. Berbagai upaya dan dukungan ditunjukkan IDSurvey, termasuk menghadiri sidang International Maritime Organization (IMO) di London, Inggris, Rabu (19/7/2023) lalu.

“Tentunya kehadiran kami (IDSurvey) di sidang IMO menjadi salah satu bentuk dukungan terhadap keselamatan pelayaran kapal niaga berbendera Indonesia. Terlebih lagi, IDSurvey merupakan pihak yang diberikan wewenang oleh pemerintah untuk melakukan survei serta sertifikasi berstandar internasional, bagi kapal-kapal berbendera Indonesia,” kata Arisudono selaku Direktur Utama IDSurvey di Jakarta, Kamis (20/7/2023).

Sebelumnya IDSurvey menggelar forum Port State Control (PSC) inspection Awareness atau kajian terkait keamanan publik dalam upaya meningkatkan kualitas pelayaran Indonesia. Dalam forum tersebut juga dibahas mengenai pencegahan kapal-kapal niaga berbendera Indonesia terhindar dari penolakan (detensi) bersandar di negara lain.

Arisudono menyampaikan, melalui PSC Inspection Awareness, IDSurvey ingin mengajak para pemilik kapal niaga berbendera Indonesia untuk mengedukasi awak kapal mereka agar mengetahui serta memahami peraturan terkait bersandar di dermaga negara tujuan. Terlebih lagi, saat ini Indonesia telah masuk dalam whitelist atau daftar putih, berdasarkan laporan tahunan Port State Control Tokyo MOU untuk wilayah Asia-Pasifik 2022.

“Tentunya ada manfaat yang besar bagi kita apabila Indonesia berada di posisi whitelist seperti sekarang ini. Sebab dengan berada di posisi whitelist, maka akan mendukung peningkatan kinerja logistik nasional dan ekspor/impor, sehingga menghadirkan kontribusi besar bagi pertumbuhan ekonomi nasional. Untuk itu, perlu kita pertahankan serta ditingkatkannya kualitas dan performa keselamatan dan juga keamanan kapal-kapal berbendera Indonesia,” ucap Arisudono.

Seperti diketahui saat ini pemerintah tengah meningkatkan keselamatan dan keamanan pelayaran serta perlindungan lingkungan maritim. Untuk itu Indonesia bergabung dengan IMO yang akan dipimpin oleh Arsenio Antonio Domingues Velasco dari Republik Panama yang terpilih sebagai Sekretaris Jenderal IMPO periode 1 Januari 2024 - 31 Desember 2028.

Sebanyak 40 (empat puluh) negara anggota Dewan (Council) IMO memberikan hak suaranya untuk 6 (enam) orang kandidat Sekjen IMO dan di putaran akhir tersisa 3 (tiga) kandidat yang dimenangkan oleh Arsenio dari Republik Panama dengan 21 suara dari total 40 suara. Dengan 21 suara,  Arsenio dari Panama terpilih menjadi Sekretaris Jenderal IMO menggantikan Kitack Lim.